Genetika klinis merupakan cabang ilmu kedokteran yang berkembang seiring dengan Human Genome Project yang telah dimulai. Seperti kanker payudara, ternyata dapat diturunkan melalui gen BRCA 1 atau BRCA 2. Sehingga perkembangan genetika klinis pada kanker ini sangat pesat.
Infromasi tentang faktor genetik pada kanker payudara sangat penting karena berdampak pada seluruh anggota keluarga. Sehingga jika ditemukan adanya riwayat keluarga, dilakukan pendataan lengkap dan analisa risiko kanker dalam keluarga. Nantinya, masing-masing anggota keluarga dapat meningkatkan keingintahuan mereka atas penyakit kanker.
Di mancanegara, klinik pelayanan genetik telah berkembang. Namun di Indonesia pengetahuan tentang cancer genetic masih terbatas. Persiapan sudah dilakukan oleh multisenter (Yogyakarta, Jakarta, Bali) diawali oleh onkologi bedah. Pusat Klinik Genetik di Belanda ikut memprakarsai gagasan network ini, yaitu Familial Cancer Clinic.
Nantinya pada FCC, akan diminta jawaban atas pertanyaan: usia anggota keluarga yang pertama terkena kanker, letak kanker, jumlah keluarga yang terkena kanker, berapa kali terkena tumor, riwayat keluarga.
Pasien FCC adalah: wanita kurang dari usia 50 tahun atau belum menopause, wanita yang memiliki satu anggota keluarga atau lebih yang terkena kanker, yang terkena kanker payudara dan indung telur, mengisi riwayat keluarga, dan dirujuk oleh rumah sakit. Saat ini, Belanda memberikan program dukungan untuk FCC berupa laboratorium di RS Sardjito Yogyakarta.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar